Salah satu komponen penting yang dapat meningkatkan Komunikasi Efektif adalah Berkomunikasi dengan Cakap. Ya, kecakapan dalam berkomunikasi sangat diperlukan agar komunikasi kita menjadi efektif. Namun, belum cukup hanya bisa Berkomunikasi dengan Cakap saja. Tetapi, Anda harus bisa mengorganisir komunikasi terlebih dahulu. Pada artikel sebelumnya, KomunikasiEfektif.com sudah pernah membahas artikel terkait dengan Serial Komunikasi Efektif yang berjudul Serial Komunikasi Efektif #2 : Organisir Komunikasi Anda
Seperti yang kita tahu, Berkomunikasi dengan
Cakap tidak semudah membalikkan telapak tangan. Tetapi butuh praktek agar
menjadi habit (kebiasaan).
1. Atur
Kenyamanan Pendengar
Anda bisa melakukan hal ini sebelum masku ke
dalam percakapan atau presentasi Anda. Ini terkadang dapat dimulai dengan
cerita lucu favorit. Hal ini membantu pendengar mengidentifikasi Anda
sebagai seseorang yang bertindak seperti mereka dan memiliki persoalan
sehari-hari yang sama.
2. Pandailah
Mengolah Kata
Hal ini penting untuk menyampaikan pesan Anda dengan
jelas dan tegas sehingga pesan yang Anda sampaikan bisa membuat setiap
pendengar bisa mengerti. Kata-kata Anda dikenang karena orang langsung mengerti
apa yang Anda katakan. Hal ini memerlukan Anda memilih kata-kata yang jelas dan
menggunakan kata-kata sederhana daripada yang lebih kompleks.
3. Katakan
dengan Jelas
Berbicaralah dengan tingkat volume yang
jelas untuk didengar dan hindari tampil sebagai pembicara yang terlalu
tenang atau lepas kontrol. Berhati-hati dalam mengucapkan masalah pokok
sehingga Anda bisa menghindari segala bentuk kesalahpahaman. Bergumam adalah
kebiasaan defensif yang bisa menyebabkan Anda jatuh ke dalam ketakutan
berkomunikasi, Anda bisa berlatih berbicara di rumah atau di depan
cermin. Terkadang, cara terbaiknya adalah dengan mendiskusikan apa yang
Anda ingin komunikasikan dengan orang-orang terdekat yang Anda rasa nyaman
untuk diajak sharing. Hal ini membantu memperkuat pesan dalam pikiran
Anda sendiri. Sadarilah bahwa setiap praktek atau penyempurnaan dari kata-kata
Anda akan membantu Anda dalam membangun kepercayaan diri.
4. Jadilah
pendengar yang baik
Menjadi pendengar yang aktif. Ingat bahwa
komunikasi adalah jalan dua arah dan saat Anda berbicara, Anda tidak belajar.
Dengan aktif mendengarkan, Anda akan dapat mengukur berapa banyak pesan Anda
sampai ke pendengar Anda dan apakah benar atau tidak itu
pesan Anda diterima dengan baik. Jika audiens Anda tampaknya bingung,
ini sering membantu untuk meminta pendengar untuk merefleksikan kembali
sebagian dari apa yang Anda katakan, tetapi dengan kata-kata mereka sendiri.
Hal ini dapat membantu Anda untuk mengidentifikasi dan memperbaiki pandangan
keliru tentang apa yang telah Anda maksudkan saat berkomunikasi.
Cek perasaan pendengar. Hal ini akan mendorong
mereka untuk terbuka, dan membantu mereka merasa lebih baik jika mereka kecewa.